Indonesia Kalahkan Filipina di Semifinal Piala AFF 2010
Laporan dan hasil akhir pertandingan semifinal Piala AFF 2010 antara Indonesia melawan Filipina. Tim nasional Indonesia akhirnya berhasil menang 1-0 atas Filipina pada leg pertama pertandingan semifinal Piala AFF 2010, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis tanggal 16 Desember 2010. Pertandingan semifinal antara timnas Indonesia versus Filipina ini disiarkan secara langsung oleh stasiun TV RCTI mulai pukul 19.00 WIB.
Dengan begitu, untuk masuk final, Indonesia cuma membutuhkan hasil imbang 0-0 di leg kedua, pada hari Minggu tanggal 19 Desember 2010 nanti. Kemenangan Indonesia ini ditentukan oleh gol dari Christian Gonzalez pada menit ke-32. Gol bermula dari umpan Firman Utina langsung ke jantung pertahanan Filipina. Gonzalez yang berada di tengah kotak penalti lawan, menanduk bola masuk ke sudut kanan bawah gawang dengan kepalanya, setelah sempat membentur tiang gawang.
Selain itu, bek Zulkifli Syukur juga patut mendapat pujian karena melakukan penyelamatan penting pada menit ke-78. Saat itu, pemain Filipina, James Younghusband menyepak bola secara akurat ke sudut kanan atas gawang Indonesia. Markus Horison sudah salah langkah dan bola tampaknya akan masuk gawang Indonesia. Untung saja, Zulkifli ada di posisi tepat untuk membuang bola.
Indonesia sebetulnya bisa unggul dengan selisih lebih besar, seandainya bisa memaksimalkan setidaknya dua peluang lain, yaitu yang diciptakan Gonzalez (pada menit ke-10) dan Oktavianus Maniani (pada menit ke-28). Sayang, sementara tembakan jarak dekat Gonzalez dijinakkan Neil Leonard Dula, eksekusi Okto melambung di atas mistar gawang.
Adapun, tim Filipina sempat mencoba memainkan penguasaan bola. Usaha ini berhasil menyulitkan Indonesia mengembangkan permainan, tetapi tidak bertahan lama karena mereka sering melakukan kesalahan umpan dan cenderung bermain individual.
Permainan di babak kedua berlangsung lebih sengit, terutama karena Filipina bermain semakin cepat dan agresif. Namun, barisan belakang Indonesia bermain disiplin dan mampu mematahkan serangan-serangan lawan. Selain itu, barisan tengah dan depan Indonesia juga mampu membahayakan benteng musuh. Namun, sampai peluit berbunyi panjang, papan skor tetap menunjukkan angka 0-1 untuk Indonesia.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Ibu Negara Ny Ani Yudhoyono, beserta rombongan yang terdiri dari para Menteri Kabinet Indonesia Bersatu II dan pejabat tinggi negara, langsung melonjak ketika penyerang tim nasional, Cristian Gonzales, berhasil membobol gawang lawan.
Presiden pun langsung bertepuk tangan kegirangan. Senyum mengembang di wajahnya. Begitu pula Ibu Negara dan para undangan VVIP lainnya. Presiden, yang memakai baju merah putih, juga langsung membentangkan syal berwarna merah putih dan bertuliskan Indonesia ke arah lapangan.
penulis: Tjatur Wiharyo;editor:Tjatur Wiharyo;foto:Banar Fil Ardhi
Selain itu, bek Zulkifli Syukur juga patut mendapat pujian karena melakukan penyelamatan penting pada menit ke-78. Saat itu, pemain Filipina, James Younghusband menyepak bola secara akurat ke sudut kanan atas gawang Indonesia. Markus Horison sudah salah langkah dan bola tampaknya akan masuk gawang Indonesia. Untung saja, Zulkifli ada di posisi tepat untuk membuang bola.
Indonesia sebetulnya bisa unggul dengan selisih lebih besar, seandainya bisa memaksimalkan setidaknya dua peluang lain, yaitu yang diciptakan Gonzalez (pada menit ke-10) dan Oktavianus Maniani (pada menit ke-28). Sayang, sementara tembakan jarak dekat Gonzalez dijinakkan Neil Leonard Dula, eksekusi Okto melambung di atas mistar gawang.
Adapun, tim Filipina sempat mencoba memainkan penguasaan bola. Usaha ini berhasil menyulitkan Indonesia mengembangkan permainan, tetapi tidak bertahan lama karena mereka sering melakukan kesalahan umpan dan cenderung bermain individual.
Permainan di babak kedua berlangsung lebih sengit, terutama karena Filipina bermain semakin cepat dan agresif. Namun, barisan belakang Indonesia bermain disiplin dan mampu mematahkan serangan-serangan lawan. Selain itu, barisan tengah dan depan Indonesia juga mampu membahayakan benteng musuh. Namun, sampai peluit berbunyi panjang, papan skor tetap menunjukkan angka 0-1 untuk Indonesia.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Ibu Negara Ny Ani Yudhoyono, beserta rombongan yang terdiri dari para Menteri Kabinet Indonesia Bersatu II dan pejabat tinggi negara, langsung melonjak ketika penyerang tim nasional, Cristian Gonzales, berhasil membobol gawang lawan.
Presiden pun langsung bertepuk tangan kegirangan. Senyum mengembang di wajahnya. Begitu pula Ibu Negara dan para undangan VVIP lainnya. Presiden, yang memakai baju merah putih, juga langsung membentangkan syal berwarna merah putih dan bertuliskan Indonesia ke arah lapangan.
penulis: Tjatur Wiharyo;editor:Tjatur Wiharyo;foto:Banar Fil Ardhi
Comments
Post a Comment