Profil Si Jenius Butet Kertaradjasa "Mutlitalenta"

Profilbiografiartis  -Kita yang suka dengan Teater pasti kenal dengan si jenius Butet Kertaradjasa. Ya, seorang monologkus senior seperti Butet Kertaradjasa memang cukup terkenal di Indonesia. Bahkan, pria kelahiran 51 tahun yang lalu itu sering tampil di acara dagelan/humor yang mengkritiki pemerintahan. Butet Kertaradjasa selain sering terlibat dalam mengerapan teater di indonesia juga pernah beberapa kali membintangi film seperti Pelualangan Sherina, Jogja X Code, Calon Presiden, Drupadi, Soegiya, Maskot, Anak-Anak Borobudur, Banyu Buru, Maskot,dll. ButetKertarajasa juga pernah mluncurkan sebuah buku berjudul "Presiden Guyonan" pada tahun 2008 silam.


Butet Kertaradjasa memang bisa dibilang sosok yang jenius, mulai dari bermain Teater, beradu akting dalam film, hingga membuat monolog-monolog cerdik yang membuat orang untuk berpikir dan tertawa mendengar nada-nada candaannya. Selain itu belakangan Butet Kertaradjasa juga dipilih sebagaibintang iklan dari Bintang Toejoeh Masuk angin. Walaupun dalam zargon iklan tersebut menyebutkan bahwa dirinya Bejo, namun sebenarnya Butet Kertaradjasa adalah orang yang jenius. Kerendahan diri dan selalu tampil sederhana dari Butet Kertaradjasa mengingatkan pada diri kita bahwa kita harus selalu merunduk dan tampil sederhana meskipun kita sedang di atas angin.


Profil Biodata Butet Kertaradjasa:
Nama lahir   : Bambang Ekoloyo Butet Kartaredjasa
Lahir  :   21 November 1961 (umur 51), Yogyakarta, Indonesia
Pekerjaan  :   aktor
Pasangan    : Rulyani Isfihana
Anak   :  Giras Basuwondo
Suci Senanti
Galuh Paskamagma
Orang tua   :  Bagong Kussudiardjo
Karier Butet Kertaradjasa:

Teater Butet Kertaradjasa

Butet Kertaradjasa pernah bergabung di Teater Kita-Kita (1977), Teater SSRI (1978-1981), Sanggarbambu (1978-1981), Teater Dinasti (1982-1985), Teater Gandrik (1985-sekarang), Komunitas Pak Kanjeng (1993-1994), Teater Paku (1994), Komunitas seni Kua Etnika (1995-sekarang). Selain itu, Butet merupakan aktor yang biasa memerankan pentas secara Monolog. Aksinya yang sangat terkenal adalah dengan menirukan suara mantan presiden RI, Soeharto dalam setiap pementasannya.

Televisi

Ia pernah memerankan tokoh SBY (Si Butet Yogja) dalam Republik Mimpi di Metro TV dan pindah tayang di TV One yang merupakan pameo dari presiden RI, SBY. Selain itu ia juga memerankan beberapa film layar lebar seperti Maskot dan Banyu Biru. Selain itu ia juga tampil dalam beberapa iklan televisi, dan sinetron. Sejak 2010 bersama aktor Slamet Rahardjo, Butet bermain dalam program mingguan "Sentilan-Sentilun" di MetroTV.
Karier lainnya


Tahun 2011 bersama Agus Noor dan Djaduk Ferianto, Butet menggagas program INDONESIA KITA, sebuah forum pergelaran seni untuk meyakini kembali proses keindonesiaan melalui jalan kesenian dan kebudayaan. Sekarang Butet tercatat sebagai Ketua Yayasan Bagong Kussudiardja.


Filmografi Butet Kertaradjasa:

    Petualangan Sherina (2000)
    Banyu Biru (2005)
    Koper (2006)
    Maskot (2006)
    Anak-Anak Borobudur (2007)
    Drupadi (2008)
    Jagad X Code (2009)
    Tiga Doa Tiga Cinta (2009)
    Capres (Calo Presiden) (2009)
    Seleb Kota Jogja (SKJ) (2010)
    Golden Goal (2011)
    Soegija (2012)


Pentas Monolog Butet Kertaradjasa:

    Racun Tembakau (1986)
    Lidah Pingsan (1997)
    Lidah (Masih) Pingsan (1998)
    Benggol Maling (1998)
    Raja Rimba Jadi Pawang (1999)
    Iblis Nganggur (1999)
    Guru Ngambeg (2000)
    Mayat Terhormat (2003)
    Matinya Toekang Kritik (2006)
    Sarimin (2007)
    Presiden Guyonan (2008)
    Kucing (2010)


Program Indonesia Kita Butet Kertaradjasa

Program Indonesia Kita adalah pertunjukan berseri pada 2011 yang digagas oleh Butet Kertaradjasa. Ia mengaku program ini dirancang untuk menjadi sebuah forum di mana isu-isu kreatif seperti status Yogya dan pluralisme Indonesia dapat diperdebatkan melalui karya seni.

Berikut adalah daftar judul pertunjukan dalam serial Indonesia Kita:
    Laskar Dagelan (Maret 2011)
    Beta Maluku (Mei 2011)
    Kartolo Mbalelo (Juli 2011)
    Mak Jogi (Juli 2011)
    Kutukan Kudungga (Oktober 2011)

Buku Butet Kertaradjasa:

    Presiden Guyonan (2008)