Biografi John Moses Browning - Penemu Senapan Mesin
Biografi John Moses Browning - Penemu Senapan Mesin (1855-1926) - John M. Browning adalah warga Amerika Serikat, penemu senapan mesin. Ia membuat dan mengembangkan hampir semua jenis senapan ringan. Ia lahir di Ogden, Utah, Amerika Serikat, pada tanggal 21 Januari 1855 dan meninggal di Herstal, Belgiapada tanggal 26 November 1926 pada umur 71 tahun. Sejak kecil ia suka membuat sesuatu. Pada umur 13 tahun ia membuat senapan yang pertama. Hal itu dapat dilakukannya karena ayahnya mempunyai bengkel.
Pada tahun 1879 pada umur 24 tahun ia mendapat paten. Senapan tersebut hanya dapat menembakkan satu peluru. Sejak itu seluruh hidupnya dicurahkan untuk membuat senapan. Senapan-senapannya ia jual kepada pabrik senjata milik Winchester, Colt, Remington dan Steven. Pabrik-pabrik inilah yang memproduksi senapan buatan Browning secara besar-besaran. Tapi nama Browning jarang sekali dicantumkan pada senapan tersebut. Meskipun begitu nama John Browning makin terkenal dan sakunya makin tebal. Karena makin kaya, Browning mendirikan pabrik sendiri.
Pada tahun 1892 pada umur 37 tahun John M Browning membuat senapan mesin yang pertama didunia. Senapan itu digerakkan oleh gas. Tujuh tahun sebelumnya Jordan Gatling juga membuat senapan mesin, tapi senapan ini digerakkan oleh per recoil. Tak lama kemudian Browning membuat senapan otomatis yang terkenal dengan nama BAR (Browning Automatic Rifle). Mula-mula pemerintah Amerika tidak tertarik pada senapan buatan Browning. Tapi mulai tahun 1918 sampai 1957 Angkatan Bersenjata Amerika Serikat menggunakan hampir semua jenis senapan buatan Browning misalnya pistol caliber 45 yang dapat mengisi sendiri, senapan mesin caliber 30 dan 50, serta meriam otomatis caliber 37 untuk menembak pesawat musuh.
John Moses Browning mendirikan pabrik senapan di Belgia. Pabrik itu memproduksi bermacam-macam senapan untuk berburu, antara lain bedil pacar wutah yang sekali tembak dapat memuntahkan beberapa butir peluru. Senapan seperti ini biasa disebut Shotgun (baca:syotgan). Para pemburu lebih suka menggunakan shotgun karena shotgun mudah untuk menembak burung yang sedang terbang atau rusa yang sedang lari.
Pada tahun 1879 pada umur 24 tahun ia mendapat paten. Senapan tersebut hanya dapat menembakkan satu peluru. Sejak itu seluruh hidupnya dicurahkan untuk membuat senapan. Senapan-senapannya ia jual kepada pabrik senjata milik Winchester, Colt, Remington dan Steven. Pabrik-pabrik inilah yang memproduksi senapan buatan Browning secara besar-besaran. Tapi nama Browning jarang sekali dicantumkan pada senapan tersebut. Meskipun begitu nama John Browning makin terkenal dan sakunya makin tebal. Karena makin kaya, Browning mendirikan pabrik sendiri.
Pada tahun 1892 pada umur 37 tahun John M Browning membuat senapan mesin yang pertama didunia. Senapan itu digerakkan oleh gas. Tujuh tahun sebelumnya Jordan Gatling juga membuat senapan mesin, tapi senapan ini digerakkan oleh per recoil. Tak lama kemudian Browning membuat senapan otomatis yang terkenal dengan nama BAR (Browning Automatic Rifle). Mula-mula pemerintah Amerika tidak tertarik pada senapan buatan Browning. Tapi mulai tahun 1918 sampai 1957 Angkatan Bersenjata Amerika Serikat menggunakan hampir semua jenis senapan buatan Browning misalnya pistol caliber 45 yang dapat mengisi sendiri, senapan mesin caliber 30 dan 50, serta meriam otomatis caliber 37 untuk menembak pesawat musuh.
John Moses Browning mendirikan pabrik senapan di Belgia. Pabrik itu memproduksi bermacam-macam senapan untuk berburu, antara lain bedil pacar wutah yang sekali tembak dapat memuntahkan beberapa butir peluru. Senapan seperti ini biasa disebut Shotgun (baca:syotgan). Para pemburu lebih suka menggunakan shotgun karena shotgun mudah untuk menembak burung yang sedang terbang atau rusa yang sedang lari.
Comments
Post a Comment